Proses memanen adalah kegiatan yang paling di tunggu para petani. Sebelum mencapai proses memanen, menaman dan merawat tanaman di kebun juga penting untuk di lakukan. Seperti memberi pupuk.

Untuk kamu yang memiliki kebun dengan lahan yang tidak terlalu luas, menggunakan bahan sisa dapur seagai pupuk untuk menyuburkan dan menutrisi tanaman sudah lebih dari cukup. Nilai lebih dari penggunaan bahan sisa dapur sebagai pupuk ialah hasil panen yang bebas dari bahan kimia serta menghemat pengeluaran.

Lantas, sisa dapur apa saja yang bisa kita jadikan pupuk tanaman? Dari pada penasaran, berikut ini ada beberapa sampah dapur yang bisa kamu manfaatkan jadi pupuk tanaman di kebunmu.

Kulit Bawang

Kulit bawang mengandung kalsium, kalium, saponin, fosfor, flavonoid, antioksidan, dan antimikroba yang mana semua kandungan ini sangat baik untuk proses pertumbuhan tanaman. Kandungan-kandungan yang ada pada kulit bawang bisa meningkatkan produktivitas tanaman, mencegah penyakit, serta bisa memicu pertumbuhan buah dan bunga pada tanaman.

Cara menggunakan kulit bawang sebagai pupuk tidaklah sulit, kamu bisa menaburkan kulit bawang di atas tanah secara langsung atau di olah dalam komposter.

Cangkang Telur

Selain putih dan kuning telur, cangkang telur ternyata bisa kita manfaatkan sebagai pupuk tanaman lho. Cangkang telur di ketahui menggandung kalsium yang bisa mencukupi kebutuhan nutrisi tanaman. Kalsium memiliki fungsi sebagai pembentukan biji serta pembentukan dinding sel yang membantu tanaman jadi lebih kuat.

Cara mengaplikasikan cangkang telur sebagai pupuk cukup mudah, kamu hanya perlu menjemur cangkang kulit telur di bawa sinar matahari hingga benar-benar kering, kemudian haluskan. Cangkang yang sudah halus bisa kamu masukan dalam media tanam atau ditaburkan secara langsung di atas tanah.

Air Cucian Beras

Warna putih yang ada dalam air bekas cucian beras adalah pati yang ikut larut ketika kamu mencuci beras.

Air cucian beras bisa kamu manfaatkan sebagai pupuk tanaman. Selain menghemat air, air cucian beras juga bisa merangsang bakteri dalam tanah. Bakteri dalam tanah inilah yang berperan untuk menyuburkan tanaman nantinya.

Nah, gimana? Kamu sudah tahu kan beberapa sampah dapur yang bisa kamu manfaatkan jadi pupuk. Selain hemat pengeluaran, hasil panen juga jadi lebih sehat karna bebas dari bahan kimia.